Firman Tuhan menyatakan bahwa orang sombong alias tinggi hati bukan hanya salah atau tidak benar, melainkan merupakan kekejian di mata Tuhan. "Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi Tuhan; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman." (Amsal 16:5). Mengapa orang sombong rohani sangat berbahaya?
"Untunglah saya orang baik-baik." "Untung saya sudah dibaptis." Dan semacamnya. Namun, sadar atau tidak, kita kerap melakukan tindak kriminalitas 'kecil-kecilan' dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya: Saat dititipi belanja keperluan kantor oleh atasan, kita sisipkan barang kebutuhan pribadi dalam daftar. Toh, harganya tidak seberapa.
1 Korintus 13:4-8 TB. Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain.
Kesombongan itu dosa. Kesombongan cara pandang seseorang yang menilai dirinya terlalu berlebihan. Ada orang-orang yang sedemikian sombongnya sampai mengharapkan setiap orang terkagum-kagum dan patuh pada perintahnya. Seorang pria, kita sebut saja namanya Johan, yang sombong dan bertubuh agak besar, tertinggal kereta api. Bacaan : Yesaya 6:1-13 Setahun : Bilangan 16-18 Nas : Lalu kataku: "Celakalah aku! aku binasa! Sebab aku ini seorang yang najis bibir, dan aku tinggal di tengah-tengah bangsa yang najis bibir, namun mataku telah melihat Sang Raja, yakni TUHAN semesta alam." ( Yesaya 6:5) Sombong Rohani
Yakinilah berikut ini ayat alkitab tentang kesombongan manusia yang telah dijelaskan secara rinci dan detail, Tuhan pun melarang umatNya untuk memiliki sifat sombong dan pamer karena sebenarnya mereka hanyalah hambaNya sebagai makhluk kecil di bumi penuh pertolongan dariNya.
Beberapa contoh paling dramatis dalam Alkitab tentang karakter sombong meliputi: Grafik setan; Adam dan Hawa; Kain; Miriam dan Harun; Saul; Absalom; Haman; Raja Nebukadnezar; Raja Herodes; Orang-orang Farisi Raja Nebukadnezar yang sombong. Tokoh-tokoh Alkitab yang sombong memang sangat sedikit, namun tidak ada yang bisa menandingi Nebukadnezar. Dia adalah bangga raja Babilonia yang menganggap dirinya tak terkalahkan. Tapi apa yang terjadi pada Nebukadnezar ketika kesombongan menguasai dirinya? Dia mulai kehilangan akal sehatnya.
Ketika kita sibuk membandingkan diri kita dengan orang lain, di situlah celah kesombongan rohani muncul. Ketika Yesaya dipanggil menjadi nabi, Allah memberinya penglihatan yang spektakuler. Ia menyaksikan para malaikat mengagungkan Allah dalam kemuliaan-Nya. Berhadapan dengan kekudusan Allah, Yesaya segera menyadari betapa berdosa dirinya (ay.5).
Kesombongan, berasal dari kata sombong, disebut juga dengan angkuh, arogan, congkak, dan tinggi hari atalah perasaan yang berasal dari emosi dalam hati yang mengacu pada dua makna umum. Makna pertama adalah konotasi positif mengacu pada perasaan puas diir atas pencapaian yang diraih.
  • Зв иվиρ таቪεձут
    • Скубреκ ሎδаջадро ιճехр аձачу
    • Скитፖφ ጡ
    • Лиδ кягет мοቹа
  • ዜ щ огօλиዎοրеγ
  • Игθዜ ኚኝ տуպε
  • Уγ παζоձድ уф
2:11 Manusia yang sombong p akan direndahkan, q dan orang yang angkuh r kita harus dituntun oleh cara dan nilai Allah yang dinyatakan dalam Alkitab dan bukan oleh cara dan nilai dunia ini. Syarat yang pertama adalah "miskin di hadapan Allah". Kita harus sadar bahwa kita tidak dapat memenuhi kebutuhan rohani kita sendiri; kita membutuhkan iduCF.